Saturday, April 20, 2013

CARA PERSEMAIAN DAPOK

Persemaian padi sistem dapok adalah menyemai padi dengan media kuntan.
Keuntungannya adalah:
  1. Waktu yang dibutuhkan lebih pendek
  2. Mudah dalam pemeliharaan selama pembibitan
  3. Memudahkan pada waktu pindah tanam
Bahan-bahan :
  1. Benih padi yang sudah dikecambah (Untuk 1000 m persegi benih yang dibutuhkan 3-3,5 kg)
  2. Kuntan
  3. Plastik penutup
  4. Pelepah pisang (dipotong memanjang dengan lebar 3 cm)
  5. Pasak dari bambu
  6. Bambu
  7. Koran (secukupnya)
Cara pembuatan :
  1.  Buatlah bedengan yang ukuranya disesuaikan dengan jumlah benih yang akan di semai (1 m persegi 1 kg benih), dan ditambah 20 c. Dari ukuran sebenarnya untuk mencegah kelebihan air di permukaan bedengan. Di sekeliling bedengan dibuat parit dan juga saluran pemasukan dan pengeluaran air. Permukaan bedengan diratakan jangan sampai ada tanah yang menggupal karena hal tersebut dapat mempengaruhi pertumbuhan benih.
  2. Pasang koran di sepanjang permukaan bedengan untuk menjaga supaya akar tidak tembus ke dalam tanah (2-3 lapisan). Jangan sampai ada udara di bawah lapisan koran.
  3. Pasang pelapah pisang 10 cm dari tepi bedengan ditancapkan dengan menggunakan pasak bambu, di sekeliling bedengan.
  4. Taburkan kuntan dengan ketebalan kurang lebih 1 cm. Secara merata. Lapisan kuntan jangan terlalu tebal ataupun tipis karena akan mempersulit pengambilan bibit pada waktu pindah tanam.
  5. Taburkan benih secara merata.
  6. Taburkan kuntan sampai benih padi tidak terlihat. Ketebalan kuntan dapat mempengaruhi pertumbuhan benih.
  7. Pasang sungkup/pelindung untuk menghindari hujan dan sinar matahari langsung. Masukan air sampai batas permukaan bedengan.
Catatan :
  1. Untuk penutup benih sebaiknya gunakan kuntan yang yang telah dikeringkan.
  2. Untuk pengairan lakukan hal sebagai berikut : Air dialirkan melalui saluran pemasukan ke tempat persemaian sampai permukaan bedengan kemudian tutup, biarkan air meresap/menyusut sendiri. Pengairan sebaiknya dilakukan pagi hari. Apabila musim kemarau pengairan dilakukan 2 kali sehari atau dilihat dari kondisi persemaian.
  3. Pertumbuhan benih harus selalu diawasi. Pada pagi hari, embun yang menempel di daun harus dibuang, karena dapat mempengaruhi penguapan pada daun.
  4. Bibit siap di pindah setelah berumur 13-15 hari, atau setelah berdaun 3-5 (tinggi 10-12 cm.)
  5. Pada waktu pindah tanam, benih dapat di gulung untuk memudahkan membawanya, 
 

Saturday, April 13, 2013

PENGERTIAN MULSA

Mulsa adalah bahan seperti jerami (tahi gergaji ataupu dedaunan,dsb) yang di sebarkan ke permukaan tanah untuk melindungi akar tanaman dari pengaruh air hujan atau pemadatan tanah, dsb.
Dan ada juga mulsa plastik yang ada di toko-toko pertanian.

Fungsi Mulsa

  1. Mengurangi pertumbuhan gulma
  2. Menjaga kelembaban
  3. Mengurangi penguapan (pada musim kemarau)
  4. Mengurangi erosi (pada musim penghujan)
  5. Mengurangi pemadatan tanah yang bisa terjadi akibat hujan atau penyiraman
  6. Menambah unsur hara dan menjaga dari pencucian dan penghanyutan yang diakibatkan oleh air hujan.
  7. Menjadi sumber bunga tanah/humus
Cara penggunaannya, bahan-bahan mulsa cukup dihamparkan di sekeliling tanaman.
Pengaruh Cuaca pada tanah yang tidak dimulsa:

Saturday, April 6, 2013

MANFAAT DAN KEGUNAAN EM4

Selain pupuk dan obat-obatan aalamiah, di Bidang Pertanian digunakan pula Effetive Micro Organisme (EM4); bukan pupuk, tetapi sejenis bakteri yang mengolah bahan organik (kotoran ternak, daun-daun, jerami, sekam, dan lain-lain), baik dalam tanah maupun permukaan tanah difermentasikan sehinga menjadi zat-zat yang dibutuhkan untuk menyuburkan tanah dan menjadi pupuk organik kwalitas tinggi.

Kegunaan EM4

  1. Memperbaiki sifat fisik dan biologi tanah
  2. Memfermentasikan bahan-bahan organik tanah dan mempercepat dekomposisi
  3. Meningkatkan kualitas pupuk organik
  4. Mengurangi bau kotoran ternak dan mempercepat penggunaannya
  5. Memperbaiki tanah dasar tambak atau kolam
  6. Mendekomposisi sisa-sisa pakan ikan/udang
  7. Menstabilkan air kolam/tambak
  8. Memperkecil mortalitas benih ikan
  9. Meningkatkan pertumbuhan plankton-plankton

Penggunaan Em4

  1. Pada tanaman sayuran, bunga-bungaan, buah-buahan, dan hortikultura, secatelah pengolahan seperti biasanya pupuk organik/pupuk kandang (kotoran hewan) disebarkan dipermukaan tanah atau di masukan ke lubang tanam. Pupuk organik yang digunakan cukup 50%-60% dari biasanya. Pupuk organik tersebut disiram campuran EM4 dengan air sumur atau mata air, dengan perbandingan 1 : 500 (2 cc/1). Setelah 7-10 hari baru di tanami bibit-bibit tanaman. Untuk tanaman umur pendek di bawah 75 hari. Setelah 7-10 hari, disiram lagi dengan campuran EM4 dan air, perbandingannya 1 : 500, pada tanaman dan tanahnya. Untuk tanaman dan umurnya di atas 60 hari, penyemprotan EM4 dapat dilakukan setiap 15 hari.
  2. Untuk persemaian atau media bibit tanaman keras atau buah-buahan. Lakukan pengolahan tanah pada tanah untuk persemaian maupun yang akan dipergunakan untuk media. Bibit yang dimasukan kedalam kantong-kantong plastik sebaiknya menggunakan pupuk organik atau pupuk kandang, 7-10 hari sebelum digunakan, kemudian disiram Em4 yang dicampur air dengan perbandingan 1 : 250 (4cc/1). Setelah terlihat ada pertumbuhan disemprot lagi dengan perbandingan sama, hingga 4-5 hari menjelang ditanam di lapangan.

ANPURAN BOKASHI EM4

Cara pembuatan campuran Bokashi EM4 sbb :
Bahan-Bahan :
  1. 35 kg bekatul
  2. 10 liter air bersih
  3. 2 gram gula merah
  4. 100 cc EM4
Cara Pembuatan : 
  1. Gula merah di cairkan dalam air mendidih, kemudian masukan kedalam 10 liter air, masukan pula EM4, aduk hingga rata.
  2. Siramkan larutan tersebut pada bekatul sedikit demi sedikit, sambil di aduk-aduk, hingga kandungannya dalam bekatul mencapai kurang lebih 60% (sebagai tanda campuran tersebut dapat digumpalkan tetapi apabila  genggaman dibuka campuran mudah terurai kembali). 
  3. Masukan campuran kedalam kantong plastik, tutup rapat jangan sampai ada udara yang masuk. Simpan ditempat kering dan terhindar dari cahaya matahair langsung.
  4. Stelah 3 hari bokashiEm4 tersebut dapat digunakan. Campuran tersebut dapat disimpan 6-7 hari.
Catatan :
Apabila dedak terlalu banyak mengandung air akan menghambat tumbuhnya bakteri, sehingga akan mengalami pembusukan. Batas pemakaian bokashiEM4 selama 3 bulan, diberikan pada tanaman (sayur-sayuran) sebagai pupuk susulan, dosisnya di lihat dari kondisi tanaman, rata-rata 1-2 genggam tangan per tanaman.