Banyak jenis hama dan penyakit yang menyerang tanaman bawang merah, yang menyerang baik akar, umbi, batang, sampai daun.
Beberapa Hama Penting
Menyerang pada bagian pangkal batang dengan meninggalkan bekas gigitan sehingga tanaman rebah, pada serangan yang hebat ulat ini memakan umbi hingga berlubang. Pengendalian selain dilakukan pergiliran tanaman juga dengan memberikan basamid G, Azodrin 15 WSC, disekitar tanaman kemudian diairi.
Menyerang pada pertumbuhan awal tanaman, yang diserang daun, baik yang muda maupun tua. Pengendalian, selain dilakukan pergiliran tanaman juga dengan aplikasi penyemprotan Larvin 372 AS sangat baik untuk membunuh telur, sekaligus ulatnya, bisa juga dengan Marshal.
Daun terlihat bernoda putih mengkilat kemudian kecoklatan dengan bintik hitam. Serangan semakin hebat pada kondisi kelembaban di atas 70%. Pengendalian, selain dilakukan pergiliran tanaman juga dengan aplikasi penyemprotan dengan Marshal, Curacron, dll.
Penyakit yang sering menyerang pada umumnya di sebabkan oleh cendawan antara lain :
Daun layu pada sore hari walaupun cukup air, daun menguning dan akhirnya mati. Bila di cabut tampak Bintil-bintil akar. Pengendalian dengan furadan 3 gr dengan dosis 20-30 kg/ha.
Tampak bercak-bercak daun berwarna keputih-putihan dan agak cekung pada daun. Pengendaliannya dengan penyemprotan Antrocol, Dithane M45, Daconil, dll. Dengan interval 4-7 hari sekali.
Secara umum pengendalian hama dan penyakit pada tanaman bawang merah menerapkan prinsip-prinsip pengendalian hama terpadu, dengan cara :
- Pemilihan bibit yang sehat
- Lahan yang bersih
- Pengamatan rutin
- Waktu tanam serempak
- Pergiliran tanaman
No comments:
Post a Comment