Saturday, May 4, 2013

MANFAAT PENGUKURAN pH TANAH BIDANG PERTANIAN

Keadaan pH tanah dapat diketahui dengan berbagai cara, yaitu dari keadaan tanah dan bau tanah tersebut, tetapi cara tersebut sukar untuk dilakukan dan derajat pH tidak dapat diketahui secara pasti, cara lain adalah dengan menggunakan alat bantu. Di Bidang Pertanian untuk mengetahui pH tanah menggunakan pH meter dan kertas lakmus.

Tujuan Pengukuran pH Tanah :

  1. Menentukan kebutuhan kapur
  2. Menyesuaikan keadaan pH tanah dengan tanaman yang akan di tanam
Penaburan kapur pada daya serap tanah terhadap unsur hara, tetapi apabila penaburan kapur melebihi yang dibutuhkan, maka tanah akan kekurangan unsur Mn, untuk itu perlu dilakukan pengukuran pH agar diketahui dosis kapur yang akan di gunakan.


Cara penggunaan pH meter :

  1. Jarum penunjuk berada diposisi 7, bersihkan bagian ujung alat ini jangan sampai ada kotoran menempel karena dapat mempengaruhi hasil pengukuran.
  2. Gemburkan tanah yang akan di ukur pH-nya, kemudian siram dengan air, sampai kadar airnya mencapai 60%, padatkan kembali.
  3. Tusukan alat tersebut, padatkan tanah di sekitarnya.
  4. Setelah satu menit baca nomor petunjuk ketinggian pH.
Catatan :
Dalam satu lahan sebaiknya dilakukan pengukuran pH di beberapa tempat, Seperti tampak pada gambar.

Cara Penggunaan Kertas Lakmus 

  1. Ambil tanah dari tempat yang berbeda, kemudian bersihkan dari krikil-krikil, dan kotoran lainnya.
  2. Masukan ke tempat penampungan kemudian campur air yang pH-nya netral, dapat pula digunakan air sulingan, kemudian kocok hingga tercampur seluruhnya, saring dengan kertas penyaring.
  3. Masukan kertas Lakmus kedalam larutan. Cocokan hasil pengukuran dengan daftar warna kesamaan.
Jumlah kebutuhan kapur untuk penetralan tanah dapat diketahui dari sifat tanahnya.
Contoh pengambilan tanah untuk pengukuran pH tanah dalam satu lahan :
Selamat mencoba dan sukses selalu amin..
 
 



No comments:

Post a Comment